“LITERASI PARENTING DARI IBU UNTUK KELUARGA”
Tolitoli, Sulawesi Tengah, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusaka) kembali melaksanakan kegiatan Workshop Literasi Parenting di Kabuapten Tolitoli dengan tema “Dari Ibu Untuk Keluarga”, pada Kamis (11/05/2023) lalu.
Harus kita sadari bersama bahwa lingkungan keluarga memegang peranan sangat penting terhadap tumbuhnya budaya literasi yang sehat dan produktif, Olehnya orang tua khusunya Ibu-ibu perlu memahami dengan baik peran mereka dalam usaha mendidik dan membentuk karakter anak mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.
Penyataan tersebut di sampaikan langsung oleh Kasubag Kepegawaian dan Umum Muhammad Arsyd Sibay, SP., MP., saat mewakili Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Kadispusaka) Drs. I Nyoman Sriadijaya, M.M., saat membuka kegiatan Workshop Literasi Parenting di Kabuapten Tolitoli.
Dalam laporan ketua panitia Kabid Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca Moh. Idham Khalid, S.Sos., M.A.P. bahwa kegiatan ini dihadiri Ibu-ibu PKK, Bunda Paud, dan Ibu-ibu Dharma Wanita yang bertujuan agar para peserta dapat lebih memahami apa yang dimaksud dengan literasi parenting adapun Narasumber pada kegiatan tersebut yaitu dari Pegiat Literasi dr. Andy Khalida Lembah dan dihadiri langsung Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tolitoli Rudy Bantilan, S.Sos., M.Si beserta jajarannya.
Keluarga adalah satuan unit terkecil dalam kehidupan masyarakat, keluarga menjadi lingkungan paling awal yang dilalui manusia setelah dilahirkan sehinggah lingkungan keluarga sangat berpegaruh pada pembentukan karakter dan proses pendidikan bagi seorang anak, orang tua merupakan institusi sosial pertama yang berperan dalam membentuk generasi dan keturunan yang baik dan jauh dari keburukan.
Karena itu literasi parenting “Dari Ibu Untuk Keluarga” menjadi sangat penting dalam usaha mewujudkan generasi muda bangsa yang pada umumnya dipahami mampu membaca dan menulis atau membaca dan menulis saja akan tetapi juga memiliki wawasan sangat luas, memiliki prestasi bagus dalam bidang pendidikan, serta orang tua juga harus mampu bertanggung jawab dan memberikan konstribusi sebagai anggota masyarakat yang pada gilirannya akan mampu mengangkat derajat dan martabat keluarga dari aktivitas literasi. Anak-anak yang lahir dari keluarga berbudaya literasi tinggi dikemudian akan mengantarkan anak menjadi sukses, yang kemudian menjadi kebanggan kita.
“Olehnya orang tua khusunya Ibu-ibu perlu memahami dengan baik peran mereka dalam usaha mendidik dan membentuk karakter anak mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, Ibu mempunyai peran bahkan mulai dalam masa kehamilan, sampai lahir hinggah tumbuh kembang anak dalam lingkungan keluarga pasti tidak lepas dari peran seorang Ibu”.
PPID DISPUSAKA PROV. SULTENG